Berbicara mengenai UMKM sebenarnya bukan lagi hal yang baru. Hanya saja UMKM masih dipandang sebelah mata sehingga dinilai kurang berpotensi jika disandingkan dengan para pelaku bisnis kelas atas. Benarkah demikian?
Kendala yang Sering Ditemui Para Pelaku UMKM
Setiap pelaku usaha sudah pasti akan mengalami kendala dalam menjalankan usaha atau bisnisnya. Hanya saja jika dilakukan perbandingan, tentunya pelaku UMKM memiliki lebih banyak kendala dibandingkan pelaku bisnis menengah ke atas sekelas supermarket, pabrik atau perusahaan. Mengapa demikian?
Hal ini wajar karena dari pengetahuan dan wawasan tentu pelaku UMKM lebih minim. Mereka tidak tahu bagaimana mengemas produk yang tepat serta tidak begitu memahami tentang bagaimana proses promosi yang efektif. Belum lagi dengan pendanaan yang minim dimana pastinya menjadi kendala yang cukup menghambat.
Sebagai contoh, pabrik/perusahaan/brand besar pastinya tahu bagaimana mengemas suatu produk dengan menarik sehingga memiliki nilai jual tersendiri. Sedangkan masalah pendanaan bukanlah hal yang perlu dipikirkan.
Berbeda dengan UMKM dimana banyak kendala yang harus dihadapi. Perlu cara meningkatkan branding produk UKM
Mengelola dana minim yang mau tak mau harus cukup. Kemasan produk yang identik masih polos dan kurang menarik serta kurang tahu bagaimana caranya mempromosikan suatu produk dengan efektif.
Padahal packaging serta marketing turut andil dalam menciptakan branding agar mudah dikenal oleh masyarakat luas. Sehingga perlunya wawasan yang mumpuni untuk meningkatkan kemampuan untuk menciptakan branding tersebut.
Tips Membangun Branding Agar Cepat Dikenal
Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa sebenarnya para pelaku usaha, terutama UMKM harus bisa mengetahui bagaimana caranya membangun branding. Inilah beberapa tips cara meningkatkan branding produk UKM.
- Menciptakan produk yang unik, memiliki ciri khas tersendiri sehingga bisa membedakan dengan produk lain.
- Memperhatikan aspek secara menyeluruh dan detail, misalnya saja mengenai kemasan agar terlihat menarik.
- Menjaga dan mempertahankan kualitas agar tidak mengurangi kepercayaan konsumen.
- Konsisten dalam melakukan promosi meskipun mengalami banyak kendala.
- Menerima masukan atau komplain pasar untuk meningkatkan kualitas.
- Melakukan survey tentang kebutuhan pasar untuk menciptakan peluang keuntungan yang besar
Sebenarnya mungkin masih banyak yang bisa dilakukan. Namun bagi anda yang masih memulai merintis usaha seperti UMKM, maka beberapa hal diatas bisa dijadikan sebagai acuan untuk membantu dalam meningkatkan branding. Itulah cara meningkatkan branding produk UKM.